Kembali

Home

STATISTIK KOTA MADIUN

KEADAAN GEOGRAFIS

LETAK GEOGRAFI         

          Kota Madiun bagian dari wilayah Propinsi Jawa Timur bagian barat, terletak di dataran rendah antara 7° - 8° lintang selatan atau sepanjang 7,5 km bentang arah utara selatan, dan antara 111° - 112° bujur timur atau sepanjang 6 km bentang arah barat timur. Letak geografis Kota Madiun sangat strategis karena terletak pada simpul jaringan jalan raya regional yang menghubungan daerah-daerah di Jawa Timur dengan daerah Jawa Tengah, khususnya menghubungkan Kota Madiun dengan kota-kota besar lainnya yaitu Surabaya dengan Surakarta dan Yogyakarta. Di samping itu Kota Madiun juga dilewati jaringan jalan kereta api lintas utama Pulau Jawa bagian selatan, yang menghubungkan Surabaya - Jakarta lewat Purwokerto dan Surabaya - Bandung.

          Secara administrasi wilayah Kota Madiun berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Madiun dan Magetan dengan batas-batas sebagai berikut :

Sebelah Utara

:  Kecamatan Madiun Kabupaten Madiun

Sebelah Timur

:  Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun

Sebelah Selatan

:  Kecamatan Geger Kabupaten Madiun

Sebelah Barat

:  Kecamatan Jiwan Kabupaten Madiun

 

GEOLOGI

          Keadaan geologi Kota Madiun sebagian besar terdiri atas tanah aluvial dengan kadar mineral dan organisme yang cukup Tanahnya berwarna hitam kelabu dan memiliki daya penahan air yang cukup baik.

 

TOPOGRAFI

          Kota Madiun merupakan suatu daratan dengan ketinggian ± 63 m di atas permukaan laut, terletak pada lembah Sungai Madiun sekitar 30 km di sebelah selatan pertemuan Sungai Madiun dengan Bengawan Solo. Di sekeliling dataran rendah Madiun terdapat rangkaian pegunungan yakni sebelah timur terdapat Gunung Wilis (2.169 m), sedangkan di sebelah selatan membujur Pegunungan Kapur Selatan yang mempunyai ketinggian antara 500 m sampai dengan 1.000 m di atas permukaan laut. Di sebelah barat Kota Madiun terdapat Gunung Lawu (3.285 m) dan di sebelah utara terdapat Pegunungan Kendeng dengan ketinggian antara 100 m - 500 m. membujur arah timur barat.

          Keadaan topografi Kota Madiun adalah sebagai berikut, di bagian selatan mempunyai ketinggian sekitar 67 m di atas permukaan laut, ke arah utara menurun sampai sekitar 64 m di atas permukaan laut, sedangkan di bagian tengah kota ketinggiannya berkisar 63 m di atas permukaan laut.

 

HIDROLOGI

          Di wilayah Kota Madiun struktur tanahnya cukup baik sehingga dapat menyerap air hujan dengan baik. Dengan demikian debit air tanah sepanjang tahun hampir tetap sehingga mempermudah untuk mendapatkan air bersih guna keperluan sehari-hari. Sumber air dangkal kira-kira sedalam 8 m sedangkan sumber air dalam/artesis terdapat pada kedalaman ± 90 m.

          Di bagian barat Kota Madiun mengalir sungai yang besar yaitu Sungai Madiun yang membelah kota menjadi 2 bagian, bagian timur sungai ± 82% wilayah kota sedang bagian barat sungai ± 18%. Pada saat musim hujan, sungai ini dulu sering menimbulkan banjir di beberapa daerah rendah dalam kota. Hal ini disebabkan oleh adanya perbedaan tinggi antara daerah rendah Kota Madiun yang lebih rendah sekitar 2 - 5 m dengan dasar Sungai Madiun. Namun berkat keberhasilan pembangunan tanggul di sepanjang Sungai Madiun, Kota Madiun tidak pernah banjir lagi.

 

KLIMATOLOGI

          Iklim Kota Madiun dalam keadaan rata-rata sedang dan temperatur udara antara 20° - 35°C. Pada musim hujan angin berhembus dari arah utara ke selatan dan curah hujan rata-rata 1.871 mm per tahun.

Tabel Rata-Rata Curah Hujan (mm) dan Hari Hujan Menurut Bulan

Bulan

                                  Tahun

     2000

     2001

     2002

     2003

     2004

Curah Hujan

Hari

Curah Hujan

Hari

Curah Hujan

Hari

Curah Hujan

Hari

Curah Hujan

Hari

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Januari

279

16

419

17

351

19

353

17

359

19

Februari

365

13

248

14

233

14

353

17

263

13

Maret

320

16

341

15

405

18

267

15

301

18

April

208

11

242

13

149

7

88

6

122

8

Mei

136

6

35

2

8

1

105

8

76

5

Juni

22

2

97

6

-

-

28

2

25

2

Juli

-

-

44

3

30

1

-

-

7

1

Agustus

-

-

-

-

-

-

2

-

-

-

September

-

-

16

1

-

-

5

1

9

1

Oktober

378

10

231

13

-

-

86

7

9

2

November

250

16

204

11

176

8

89

13

290

14

Desember

107

6

148

7

396

18

318

20

368

17

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Jumlah Rata-Rata

2.065

96

2.025

102

1.748

84

1.694

106

1.827

100

Sumber : Badan Pusat Statistik dan Bappeda Kota Madiun (2005); Kota Madiun Dalam Angka 2004; BPS Madiun

 

PENDUDUK

 

          Berdasarkan hasil registrasi penduduk tahun 2004, jumlah penduduk Kota Madiun sebanyak 195.058 jiwa, terdiri dari 93.824 orang laki-laki dan 101.234 orang perempuan. 

 

Tabel Penduduk menurut Jenis Kelamin dan Kepadatan Penduduk/Km Berdasarkan Hasil Registrasi Penduduk Akhir Tahun

 

Tahun

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

Kepadatan Penduduk/Km2

 

 

 

 

 

1995

87.840

95.475

183.315

5.517

1996

88.398

96.270

184.668

5.557

1997

88.815

96.755

185.570

5.584

1998

89.219

97.112

186.331

5.607

1999

89.561

97.393

186.954

5.626

2000

90.374

97.970

188.344

5.668

2001

91.108

98.628

189.736

5.710

2002

91.682

99.141

190.823

5.742

2003

92.724

100.083

192.807

5.802

2004

93.824

101.234

195.058

5.870

 

 

 

 

 

Sumber : Badan Pusat Statistik dan Bappeda Kota Madiun (2005); Kota Madiun Dalam Angka 2004; BPS Madiun

 

Tabel Penduduk menurut Jenis Kelamin dan Kepadatan Penduduk/Km2 Menurut Kecamatan Berdasarkan Hasil Registrasi Penduduk Akhir Tahun 

 

Tahun

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

Kepadatan Penduduk/Km2

 

Manguharjo

1997

28.632

30.821

59.453

5.922

1998

28.614

30.712

59.326

5.909

1999

28.650

30.716

59.366

5.913

2000

28.855

30.848

59.703

5.947

2001

29.043

30.825

59.868

5.963

2002

29.142

30.863

60.005

5.977

2003

29.289

30.935

60.224

5.998

2004

29.490

31.045

60.535

6.029

 

Taman

1997

37.521

40.909

78.430

6.295

1998

37.576

41.063

78.639

6.311

1999

37.602

41.095

78.697

6.316

2000

37.974

41.327

79.301

6.364

2001

38.222

41.709

79.931

6.415

2002

38.434

41.927

80.361

6.450

2003

38.855

42.360

81.215

6.518

2004

39.375

42.865

82.240

6.600

 

Kartoharjo

1997

22.662

25.025

47.687

4.444

1998

23.029

25.337

48.366

4.508

1999

23.309

25.582

48.891

4.556

2000

23.545

25.795

49.340

4.598

2001

23.843

26.094

49.937

4.654

2002

24.106

26.351

50.457

4.702

2003

24.580

26.788

51.368

4.787

2004

24.959

27.324

52.283

4.873

 

 

 

 

 

Sumber : Badan Pusat Statistik dan Bappeda Kota Madiun (2005); Kota Madiun Dalam Angka 2004; BPS Madiun

 

Tabel Perkembangan Penduduk Kota Madiun

 

Tahun

Lahir

Mati

Datang

Pindah

 

 

 

 

 

1995

2.294

1.133

4.831

4.966

1996

2.262

1.178

4.925

4.656

1997

2.044

1.119

4.292

4.325

1998

2.032

1.204

4.769

4.835

1999

2.065

1.242

3.564

3.764

2000

2.318

1.079

3.925

3.774

2001

2.268

1.195

4.180

3.861

2002

2.222

1.251

4.555

4.440

2003

2.302

1.159

5.569

4.728

2004

2.363

1.295

5.350

4.167

 

 

 

 

 

Sumber : Badan Pusat Statistik dan Bappeda Kota Madiun (2005); Kota Madiun Dalam Angka 2004; BPS Madiun

 

Tabel Penduduk Menurut Jenis Kelamin, Kewarganegaraan, dan Rata-Rata Anggota Rumah Tangga Tahun 2004

 

Kewarganegaraan

Rumah Tangga

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

Rata-Rata Anggota Rumah Tangga

 

 

 

 

 

 

Warga Negara Indonesia

53.580

93.176

100.620

193.796

4

 

 

 

 

 

 

Warga Negara Asing

526

648

614

1.262

2

 

 

 

 

 

 

Jumlah

54.106

93.824

101.234

195.058

4

 

 

 

 

 

 

Tahun 2003

50.966

92.724

100.083

192.807

4

Tahun 2002

50.490

91.682

99.141

190.823

4

Tahun 2001

50.168

91.108

97.626

189.736

4

Tahun 2000

49.816

90.374

97.970

188.344

4

Tahun 1999

49.439

89.561

97.393

186.954

4

 

 

 

 

 

 

Sumber : Badan Pusat Statistik dan Bappeda Kota Madiun (2005); Kota Madiun Dalam Angka 2004; BPS Madiun

Tabel Penduduk Warga Negara Asing Menurut Kewarganegaraan Tahun 2004

Kecamatan

       Kewarganegaraan

Jumlah

Cina

India

Jepang

Arab

Lain-Lain

 

 

 

 

 

 

 

Manguharjo

719

6

1

11

-

737

 

 

 

 

 

 

 

Taman

509

-

-

-

-

509

 

 

 

 

 

 

 

Kartoharjo

16

-

-

-

-

16

 

 

 

 

 

 

 

Jumlah

1.244

6

1

11

-

1.262

 

 

 

 

 

 

 

Tahun 2003

1.244

6

1

11

-

1.262

Tahun 2002

1.246

6

1

11

-

1.264

Tahun 2001

1.246

6

1

11

-

1.246

Tahun 2000

1.322

6

1

11

3

1.343

Tahun 1999

1.322

6

1

11

3

1.343

 

 

 

 

 

 

 

Sumber : Badan Pusat Statistik dan Bappeda Kota Madiun (2005); Kota Madiun Dalam Angka 2004; BPS Madiun

Tabel Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2004

Kelompok Umur

Laki-Laki

Perempuan

Jumlah

 

 

 

 

0-4

7.336

6.984

14.320

5-9

7.380

6.968

14.348

 

 

 

 

10-14

7.513

7.515

15.028

15-19

10.423

10.978

21.401

 

 

 

 

20-24

8.392

8.537

16.929

25-29

8.322

8.154

16.476

 

 

 

 

30-34

7.540

8.124

15.664

35-39

7.014

8.186

15.200

 

 

 

 

40-44

7.312

7.617

14.929

45-49

6.147

6.198

12.345

 

 

 

 

50-54

4.267

4.906

9.173

55-59

3.760

4.286

8.046

 

 

 

 

60-64

3.090

4.191

7.281

65-69

2.111

3.266

5.377

 

 

 

 

70-74

1.694

2.664

4.358

75 keatas

1.523

2.660

4.183

 

 

 

 

Jumlah

93.824

101.234

195.058

Sumber : Badan Pusat Statistik dan Bappeda Kota Madiun (2005); Kota Madiun Dalam Angka 2004; BPS Madiun

 

WILAYAH PEMBANGUNAN

 

     Pembangunan wilayah Kota Madiun dilaksanakan sesuai pengembangan kawasan berdasar Tata Ruang dan Tata Kota serta kondisi lingkungan yang bisa mendukung pelaksanaan pembangunan, dalam pelaksanaan pembangunan sesuai dengan tata ruang terbagi dalam 3 (tiga) kawasan tersebut meliputi :

-       Kawasan Industri
  Berada disebelah timur Sungai, Diutara pusat kota.

-       Kawasan Perdagangan
  Disebelah barat sugai Madiun

-       Kawasan Perkantoran/Pendidikan
  Berada disebelah timur Sungai Madiun, disebelah jalan utama Serayu.

Seiring dengan pelaksanaan pembangunan pemerintah kota Madiun terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan pembangunan jembatan outer ring road barat yang terletak di Kelurahan Patihan dan Sogaten, hal ini menunjukan adanya keinginan pemerintah kota Madiun untuk bisa menjadi satu kota Madiun yang sebelumnya terbelah menjadi dua yaitu timur dan barat. Dengan adanya jembatan ini pelayanan kepada masyarakat  sebagai sentra pengembangan kota. Yang kedepannya kota Madiun akan memiliki 7 jembatan penghubung dan apabila berfungsi secara normal pendekatan wilayah akan dicapai dengan baik dan tidak ada perbedaan yang mencolok.